Mintalah ~ Gereja Kristen Kalam Kudus Tepas Kesamben Blitar

Mintalah

Gema Suara illahi 
Matiius 7:7

Setiap kita pasti tidak suka di bilang orang yang suka meminta minta. Karena orang pasti pada ngomongin kita jika kita memiliki karakter peminta. Namun beda dengan hidup kita kepada Tuhan. Tuhan mengajarkan kepada kita untuk meminta. Seperti yang ada dalam nas tadi. 
Kata mintalah (154) (aiteo) artinya meminta dengan urgensi, bahkan sampai menuntut.
Aiteo lebih sering digunakan kepada sikap seorang pemohon (orang yang berdoa [memohon dari bahasa Latin supplex = membungkuk] berarti membuat permohonan atau permintaan yang rendah hati, sungguh-sungguh), permohonan orang yang posisinya lebih rendah daripada dia kepada siapa permohonan dibuat .
Meminta berarti meminta jawaban, yang menunjukkan bahwa kita percaya ada seseorang (Bapa kita) yang mendengarkan.
Ini juga menyiratkan bahwa kita mengharapkan Dia menjawab atau mengapa meminta?
Orang yang merasa benar sendiri tidak meminta tetapi mengatakan kepada Tuhan betapa baiknya dirinya dibanding orang lain (lihat perumpamaan Lukas 18:10, 11, 12, 13).
Mintalah adalah present imperative artinya terus meminta. Jadikan ini pola hidup kita, tindakan kesetiaan yang berkelanjutan.
Meminta adalah seperti yang dilakukan pengemis. Di negara-negara miskin, pengemis tanpa malu-malu berdiri di pinggir jalan dengan tangan terulur, meminta sedekah.
Kadang-kadang mereka bisa sangat berani dan bahkan mengganggu orang yang lewat. Pada saat-saat itu, ingatlah bahwa Anda akan menjadi berani juga jika Anda berada di posisi mereka.

Dan dalam arti rohani, kita berada dalam posisi mereka karena kita tidak membawa apa pun ke dunia dan tidak dapat mengeluarkan apa pun.

Kita benar-benar bergantung pada Allah Bapa sumber setiap hal baik dan setiap pemberian yang sempurna datang (lih Yak 1:17).
Tetapi tidak seperti pengemis di jalanan, warga Kerajaan Surga memiliki akses melalui Yesus ke Bapa kita Yang ada di surga!
Yesus telah menjelaskan bahwa dalam kemahatahuan-Nya, Dia tahu apa yang kita butuhkan, sebelum kita bertanya kepada-Nya. (Mt 6: 8).
Dengan meminta, kita memelihara hubungan kita dengan Bapa kita. Dia senang mendengar dan menjawab anak-anak-Nya.
Kita perlu seperti rasul Yakobus yang ditulis Eusebius bahwa, “lututnya menjadi keras seperti unta karena dia terus-menerus menyembah Tuhan, berlutut dan meminta pengampunan bagi orang-orang.”
Edward Payson berkata Doa adalah hal pertama, hal kedua, hal ketiga yang perlu untuk pelayan. Berdoalah, oleh karena itu, saudaraku yang terkasih, berdoalah, berdoalah, berdoalah. ”
Mari meminta apa yang kita inginkan gak usah malu dan gengsi, sebab Tuhan akan memberikan kepada kita jika kita terus meminta. Kesehatan, perlindungan dari covid 19. Pemilihan dari ekonomi, permasalahan yang terjadi bagi pasanganmu, keluargamu. Kuncinya hanya mintalah. Amin
Share:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Categories

Support

Need our help to upload or customize this blogger template? Contact me with details about the theme customization you need.