Antusiasme Untuk Tuhan ~ Gereja Kristen Kalam Kudus Tepas Kesamben Blitar

Antusiasme Untuk Tuhan

 1 Korintus 15:50 58

Karena itu, saudara saudaraku yang kekasih, berdirilah teguh, jangan goyah, dan giatlah selalu dalam pekerjaan T uhan! Sebab kamu tahu, bahwa dalam persekutuan dengan T uhan jerih payahmu tidak sia sia.

1 Korintus 15:58

William Cowper adalah penulis lagu himne yang beberapa di antaranya memberkati banyak orang. Lagu ciptaannya, God Moves in a Mysterious Way (Allah Bekerja dengan Cara yang Misterius), menolong mereka yang berhadapan dengan keputusasan. 

Namun di dalam hidupnya sendiri, William sering berhadapan dengan rasa tertekan, kadang putus asa. Jalan hidupnya patut dikasihani karena sampai menjelang kematiannya masih ada rasa rasa keputusasaan yang menyelubunginya.

Seseorang mungkin bisa melakukan sesuatu yang bernilai luar biasa. Namun, jika tanpa menyelami lebih dalam karya Kristus di dalam hidupnya, ia akan sering berhadapan dengan ketakutan dan keputusasaan. Kehadiran Kristus di dalam diri seseorang sebenarnya mengubahkan arah dan cara hidup seseorang.

Rasul Paulus sudah memaparkan panjang lebar tentang kepastian kebangkitan hidup kekal bagi orang orang percaya. Kepastian hidup bukan mati, diubahkan dalam sekejap ketika waktunya tiba. Ada perubahan fantastis dari hidup dalam tubuh duniawi yang penuh penderitaan, diubahkan menjadi tubuh sorgawi. Kristus telah mati bagi kita, menanggung hukuman dosa. Kematian tidak menakutkan lagi. Kita dijadikan orang orang yang menang bukan orang orang yang mengejar kemenangan. Seluruh kepastian di dalam Yesus tidak boleh berhenti di dalam hidup orang percaya, ada kelanjutannya. Inilah alasan kuat bagi orang percaya hidup antusias untuk T uhan dan itu tidak pernah akan berhenti. Salah satu penekanan Rasul Paulus adalah giatlah selalu dalam pekerjaan T uhan. Kata giat di dalam beberapa terjemahan diartikan sebagai berlimpah, unggul, dengan antusias, sepenuhnya untuk pekerjaan T uhan. Dengan kata lain kehidupan anak anak T uhan harus diisi semuanya untuk T uhan dengan antusias, bukan dengan malas malasan, setengah hati.

Jangan berhenti hanya karena tantangan yang ada. Paulus dalam perjalanan pelayanannya seringkali diterpa tantangan tantangan berat. Semakin banyak mengeluh akan hidup membuat kita semakin pesimis dalam menjalani hidup. Saya pernah mengobrol dengan seseorang yang terus mengeluhkan hidupnya sendiri, banyak menyalahkan orang lain. Lalu saya berkata kepadanya, Mau sampai kapan hidup seperti itu? Masa lalu tidak bisa diubah, hari ini adalah kesempatan yang baru dari T uhan, hiduplah dengan antusias di dalam dan untuk Tuhan Yesus.

Refleksi Diri:

Mengapa kita harus hidup antusias untuk Tuhan?

Apa kebiasaan hidup yang mau Anda kerjakan dalam meningkatkan keantusiasan Anda untuk Tuhan?

Doa. 
Tuhan kuserahkan hidupku pagi ini, semua dalam kendalimu, apapun yang kau berikan hari ini yang bisa aku lakukan, semua dariMu semata, untuk itu apa yang menjadi hakmu berikanlah dan yang menjadi hakku berikan aku antusias untuk menjalaninya. Demi Yesus yang Baik. Amin
Share:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Categories

Support

Need our help to upload or customize this blogger template? Contact me with details about the theme customization you need.