Baca: Yesaya 50:4-11
_"Setiap pagi Ia mempertajam pendengaranku untuk mendengar seperti seorang murid."_ Yesaya 50:4b
Melalui perjalanan hidup Samuel ini, kita bisa belajar bahwa langkah kesetiaan kepada Tuhan itu selalu diawali dari hal-hal yang kecil. Kalau kita setia dalam perkara yang kecil Tuhan akan mempercayakan kepada kita hal-hal yang jauh lebih besar, _"Barangsiapa setia dalam perkara-perkara kecil, ia setia juga dalam perkara-perkara besar. Dan barangsiapa tidak benar dalam perkara-perkara kecil, ia tidak benar juga dalam perkara-perkara besar."_ (Lukas 16:10).
Pertumbuhan rohani Samuel ini akhirnya menjadi suatu kesaksian yang baik bagi seluruh umat Israel, _"Maka tahulah seluruh Israel dari Dan sampai Bersyeba, bahwa kepada Samuel telah dipercayakan jabatan nabi TUHAN."_ (1 Samuel 3:20). Samuel pun dipercaya Tuhan untuk melakukan berbagai tugas pelayanan: hakim, nabi, penasihat dan orang yang mempersiapkan raja untuk Israel.
Dalam kapasitasnya sebagai pemimpin rohani menggantikan imam Eli dengan otoritas dari Tuhan, Samuel berhasil mempersatukan bangsa Israel yang tercerai-berai karena terpukul oleh bangsa Filistin (1 Samuel 7:3).
*Keberhasilan pelayanan Samuel adalah dampak dari kepekaannya dalam mendengar suara Tuhan*. Saudara rindu dipercaya Tuhan untuk perkara-perkara besar? _Pertajam pendengaran Saudara untuk mendengar suara Tuhan_ seperti seorang murid yang dengar-dengaran akan suara gurunya, dan seperti domba yang peka akan suara gembalanya.
Tuhan Yesus berkata, _"Domba-domba-Ku mendengarkan suara-Ku dan Aku mengenal mereka dan mereka mengikut Aku,"_ (Yohanes 10:27). Domba-domba Kristus sejati pasti mengenal dengan baik suara gembalanya karena memiliki persekutuan yang karib. Kristus adalah Gembala Agung kita, karena itu harus senantiasa mendengar suara-Nya dan taat kepada-Nya.
Tanpa memiliki persekutuan yang karib dengan Tuhan (seperti Daniel: _"Dalam kamar atasnya ada tingkap-tingkap yang terbuka ke arah Yerusalem; tiga kali sehari ia berlutut, berdoa serta memuji Allahnya, seperti yang biasa dilakukannya."_ (Daniel 6:11)), membaca dan merenungkan firman Tuhan, mustahil kita dapat mendengar suara Tuhan.
Ingaaat !!!
*"setiap orang hendaklah cepat untuk mendengar, tetapi lambat untuk berkata-kata,"* Yakobus 1:19
_Selamat Pagi dan Beraktivitas_
Tetaplah Semangat
*Tuhan Yesus Memberkati
Tidak ada komentar:
Posting Komentar