Perjuangan Orang Tua ~ Gereja Kristen Kalam Kudus Tepas Kesamben Blitar

Perjuangan Orang Tua

Tak ada orang tua yang ingin anaknya mengalami bahaya. Ketika ancaman datang, naluri orang tua adalah melindungi anaknya dengan segala daya. Demikian juga dengan kisah Musa dalam bacaan hari ini. Untuk menyelamatkan Musa dari ancaman Firaun, ibunya berani mengambil risiko besar dengan menyembunyikan bayi itu selama tiga bulan dan mencari cara untuk menyelamatkannya.

Ibu Musa tidak menyerah pada keadaan. Ia bertindak dengan berani, meskipun tindakannya berpotensi membahayakan dirinya sendiri (Keluaran 2:1-3). Namun, dalam perjuangannya, ia tidak bekerja sendirian. Anak perempuannya juga berperan penting dalam membantu menyelamatkan adiknya (Keluaran 2:4). Anak ini menunjukkan kasih sayang dan tanggung jawab yang besar, kualitas yang jelas ia pelajari dari teladan ibunya. Sikap orang tua sangat memengaruhi cara anak bertindak; apa yang ditanamkan akan dituai pada waktunya.

Tidak hanya ibu dan anak perempuan yang terlibat, tetapi juga Putri Firaun. Meskipun ia bagian dari keluarga kerajaan yang mengeluarkan perintah pembunuhan bayi laki-laki Ibrani, hatinya tergerak oleh belas kasih ketika melihat bayi Musa (Keluaran 2:5-10). Tindakannya menunjukkan bahwa kasih sejati mampu melampaui perbedaan status, budaya, bahkan hukum.

Dari kisah ini, kita dapat melihat bagaimana Allah bekerja melalui berbagai pihak untuk melaksanakan rencana penyelamatan-Nya. Ia tidak hanya menggunakan ibu Musa, tetapi juga anak perempuan dan Putri Firaun untuk menyelamatkan sang bayi yang kelak akan menjadi pemimpin besar bagi umat Israel.

Sebagai orang tua, kita belajar bahwa perjuangan kita bukan hanya tentang melindungi secara fisik, tetapi juga tentang menanamkan nilai-nilai kasih dan iman dalam kehidupan anak-anak kita. Kita dipanggil untuk berperan dalam rencana Tuhan, dan setiap langkah kita seharusnya disertai dengan kepercayaan penuh kepada-Nya. Mari terus berjuang dengan kekuatan dan hikmat dari Tuhan, menjalani setiap rencana-Nya dengan tanggung jawab dan ketekunan.

Pagi ini, marilah kita memohonkan berkat kepada Tuhan bagi Bapak, Ibu, jemaat, serta saudara-saudari sekalian. Kiranya Tuhan melimpahkan berkat kesehatan, sukacita, dan damai sejahtera dalam kehidupan kita semua.
Kiranya Tuhan memberkati rumah tanggamu, anak-anakmu, cucu-cucumu, pekerjaanmu, sawah dan ladangmu, perusahaanmu, studimu, tokomu, usahamu, kantormu, kerja samamu, dan para pelangganmu. Biarlah berkat-Nya juga tercurah atas rumahmu, keluargamu, pelayananmu, gerejamu, majikanmu, dan calon pendampingmu.
Dalam nama Tuhan Yesus, biarlah berkat-Nya mengalir dengan limpah dalam hidup kita. Yang percaya katakan, Amin! Tuhan Yesus memberkati. 🙏
Share:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Categories

Support

Need our help to upload or customize this blogger template? Contact me with details about the theme customization you need.