Gereja Kristen Kalam Kudus Tepas Kesamben Blitar: saksi
Tampilkan postingan dengan label saksi. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label saksi. Tampilkan semua postingan

Memiliki Kecerdikan dalam Bersaksi



Kisah Para Rasul 23:19 (TB)  Maka kepala pasukan itu memegang tangan anak muda itu, lalu membawanya ke samping dan bertanya: "Apakah yang perlu kauberitahukan kepadaku?"


Apakah strategi kita menjadi pelaku injil.strategi adalah cara kita berperang menghadapi musuh. dan musuh ini sering ada di sekitar kita dalam memerangi kita. perang yang sesungguhnya  bukan untuk  kerajaan dunia ini , melainkan untuk kerajaan surga. dan semua berperang untuk golongannya. senjata kita bukan speaker yang keras supaya orang mendengar dan bertobat. melainkan kecerdikan kita. orang cerdik itu datangnya dari Allah karena kecerdikan itu asalnya dari kecerdasan otak.

dalam nas diatas di ceritakan bahwa dalam mewartakan injil kristus Paulus di hadapkan dengan musuh yang setiap hari bersama dengan Paulus ada 40  orang yang siap mati demi kepercayaannya yang di usik bahkan ingin membunuh Paulus. bahkan bersumpah demi Allahnya jika belum membunuh paulus belum bisa makan dan minum. inilah yang sering terjadi di sekitar kita. banyak orang memusuhi injil Tuhan. apa yang di lakukan paulus. Paulus kemudian menyebutkan statusnya sebagai seorang Farisi dan berdarah Farisi. Lalu dengan cerdik memaparkan doktrin kebangkitan yang menjadi sumber pertentangan di antara Mahkamah Agama. Orang Saduki memang tidak percaya kebangkitan orang mati dan malaikat. Sebab itu, orang Farisi kemudian membela Paulus (ay. 19). Keributan pun tidak dapat dihindari sehingga kepala pasukan turun tangan mengamankan Paulus agar nyawanya tidak terancam.

disaat injil di beritakan kecerdikan adalah senjata utama. sudahkah kita siap menerimanya? amin.(YS)

Share:

Miliki Hati Nurani yang Murni

Kisah Para Rasul 23:1 (TB)  Sambil menatap anggota-anggota Mahkamah Agama, Paulus berkata: "Hai saudara-saudaraku, sampai kepada hari ini aku tetap hidup dengan hati nurani yang murni di hadapan Allah."

Apa itu hati nurani..Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), arti hati nurani adalah hati yang telah mendapat cahaya Tuhan. Arti lainnya dari hati nurani adalah perasaan hati yang murni dan yang sedalam-dalamnya. setiap pribadi yang percaya Kristus hatinya pasti sudah di terangi oleh Kristus. karena kristus punya rencana dan msksud yang terindah dan mulia untuk berani menyaksikan kabar sukacita Allah melalui hidupnya.
Rasul Paulus memiliki hati nurani yang murni untuk menghadapi orang orang yang keras kepala dan para tokoh tokoh agama. sehingga apa yang di beritakan bukan sekedar berita bohong, hoaxs dan tidak ada kebenaran yang jelas dan juga dasar untuk berbicara.
Di hadapan Mahkamah Agama, Paulus menyatakan bahwa ia hidup sebagai warga negara dengan hati nurani yang murni di hadapan Allah (ay. 1). Ia melakukan semua pelayanannya didorong oleh niat hati yang tulus karena mentaati Allah dan mengasihi sesama. Oleh karena itu, tuduhan bahwa Paulus melarang hukum Taurat dan menajiskan Bait Suci adalah tidak benar. Mendengar hal itu, Imam Besar Ananias memerintahkan orang untuk menampar Paulus. Paulus menegur hal ini sebagai kemunafikan karena telah melanggar hukum Taurat, sebab Taurat melarang pengadilan menghukum seseorang sebelum kesalahannya diketahui.
inilah kenyataan yang sering terjadi bagi kita orang orang kristen. kita sering di sudutkan, di hina, di kafirkan padahal belum tahu apa itu kafir. kafir adalah tidak menyembah kepada Allah. padahal kita menyembah Allah. kafir, penyembah berhala, orang biadab, seorang kafir, seorang yg tdk bertuhan, seorang tak beradab. setiap agama pasti menyembah Allah. lalu masih adakah orang kafir di muka bumi ini.
Saat kita menjadi saksi kristus untuk memberitakan injil perlu keberanian yang di dasari dengan hati nurani yang murni. supaya saat kita di tolak tidak marah saat kita di terima tidak sombong saat kita di siksa tidak membalas inilah hati nurani yang murni. teladan kita yang sempurna adalah Yesus. saat Yesus di tangkap Dia diam. saat diadili dia berkata satu kata kebenaran saat di cambuk tidak lari dan saat di salibkan  Dia mendoakan dan mengampuni kesalahan mereka.
sudah siapkah hati kita di murnikan oleh Tuhan.untuk menjadi saksi yang berani.?
mari terima Kasihnya untuk berani bersaksi? amin. ( YS)

Share:

Categories

Support

Need our help to upload or customize this blogger template? Contact me with details about the theme customization you need.