Tak adalah hikmat, tak adalah akal, tak adalah bicara akan melawan Tuhan!
Amsal 21:30 (TB) Tidak ada hikmat dan pengertian, dan tidak ada pertimbangan yang dapat menandingi TUHAN.
Wulang Bebasan 21:30 (JAWA81) Ora ana kawicaksanan lan pangreten, lan ora ana panimbang-nimbang kang bisa nandhingi Sang Yehuwah.
Tuhan Tahu Pergumulanmu
Kutukan orang yang “tahu segalanya". Kita semua dikuasai oleh perasaan itu dari waktu ke waktu. Kita mendapati diri kita dalam suatu situasi, membutuhkan bimbingan, dan mencari jawaban. Kita meminta saran dari semua orang di sekitar kita, berharap seseorang akan memberi kita jawaban yang ingin kita dengar. Kita mencari saran di semua tempat, kecuali Tuhan. Luar biasa bagaimana kita bisa mendengarkan suara Tuhan, tanpa ragu mengetahui apa yang Dia ingin kita lakukan, dan masih saja melakukan urusan kita sendiri, percaya diri, dalam hal ini, kita tahu yang terbaik. Ini tidak akan pernah berhasil. Tidak ada hikmat di muka bumi ini yang lebih baik dari hikmat Tuhan. Kita tidak akan menemukan nasihat dalam posting Facebook washap, TELEGRAM, twiter, instagram mana pun atau teman sahabat yang sangat kita sukai selayaknya Tuhan. Dan tidak ada yang akan memahami kita seperti keluarga kita, saudara kita seperti Dia, yang menciptakan kita, yang membentuk kita di dalam rahim, memahami kita. Orang yang "tahu segalanya" tidak bisa menandingi Dia yang sungguh tahu segalanya.
Doa.
Bapa, aku tahu bahwa aku kadang mencari nasihat orang lain dan hal lain sebelum aku meminta nasihat-Mu. Aku juga tahu bahwa aku mungkin tidak selalu menyukai jawaban yang Kau berikan kepadaku, sehingga aku sering mencoba melakukan segala sesuatu dengan caraku sendiri. Tolong bantu aku untuk tahu jika hal ini terjadi. Bantu aku untuk mengetahui bahwa semua yang aku lakukan akan lebih baik jika Engkau ada di dalamnya. Aku tidak ingin menjalani kehidupan ini dan membuat keputusan tanpa-Mu. Aku tahu bahwa hikmat, pengertian, dan nasihat-Mu ada di atas segalanya dan bahwa segala sesuatu yang Kau lakukan, semua untukku, agar aku memiliki kehidupan yang berkelimpahan. Terima kasih karena Engkau telah mencintaiku, bahkan ketika aku keras kepala. Terima kasih atas berkat-Mu, dan yang terpenting, atas rahmat-Mu. Amin.
Inspirasi pagi
Kepuasan hidup
Prinsip memberi.
Berilah, niscaya kepada kamu pun akan diberi: Suatu sukatan yang betul, ditekan-tekan, dan digoncang-goncang sehingga melembak, akan diberi orang kepada ribaanmu, karena dengan sukatan yang kamu menyukat, akan disukatkan pula kepada kamu.
Lukas 6:38 (JAWA81) Padha weweha, supaya kowe iya diwenehi. Takeran kang apik, kang ditetel-tetel, kang dioyog lan kang luber, bakal kaesokake ing pangkonmu, amarga ukuran kang kokanggo ngukur, iku iya bakal kanggo ngukur kowe.”
Lukas 6:38 (TB) Berilah dan kamu akan diberi: suatu takaran yang baik, yang dipadatkan, yang digoncang dan yang tumpah ke luar akan dicurahkan ke dalam ribaanmu. Sebab ukuran yang kamu pakai untuk mengukur, akan diukurkan kepadamu."
Inspirasi pagi.
Anda tidak bisa memberi melebihi Tuhan. Tuhan memiliki berkat yang tak terbatas. Dia mengajarkan kita untuk memberi melalui teladan. Lukas mengajarkan kita di sini bahwa, ketika kita memberi, kita akan mendapatkan lebih dari yang dapat kita kelola. Dia berkata bahwa saat kita memberi, apa yang kita dapatkan kembali akan "dipadatkan..dan meluber." Kedermawanan kita mengilhami kemurahan hati Tuhan dan Dia tentunya memiliki lebih banyak hal untuk diberikan daripada kita!
Doa.
Tuhan, bantu aku untuk menjadi pemberi yang gembira. Bantu aku untuk bisa memberi kepada orang lain seperti yang telah Kau berikan kepadaku. Aku memberi karena Engkau telah memberiku dalam kelimpahan. Aku bersyukur atas berkat-Mu. Amin.
Pekerjaan Yesus
Pekerjaan Yesus
Hormati Orang Tuamu
Hai anakku! peliharakanlah hukum bapamu dan janganlah engkau meninggalkan pesan ibumu.
Amsal 6:20 (TB) Hai anakku, peliharalah perintah ayahmu, dan janganlah menyia-nyiakan ajaran ibumu.
Wulang Bebasan 6:20 (JAWA81) He anakku, pepakone bapakmu estokna, lan aja ninggal piwulange ibumu.
Inspirasi pagi
Di dalam Alkitab, kita berkali-kali diingatkan akan pentingnya menghormati orang tua kita. Nasihat itu khusus untuk kepatuhan dan perintah. Kita harus patuh dan belajar dari orang tua kita. Tuhan menghargai keluarga sebagai suatu unit dan peran orang tua adalah yang terpenting dalam rencana Tuhan. Ketika kita menghormati orang tua kita, kita menyenangkan Tuhan.
Lalu bagaimana dengan orang tuanya yang sudah mati, apakah aku harus pergi ke kuburnya setiap hari minta doa doanya. Tidak! Kita akan terus menghormati wejangan wejangan yang diberikan sebelum meninggal, kita menghormati kasih sayangnya, menghormati imannya selama masih hidup. Jangan karena sudah tidak ada kita juga tidak lagi menghormatinya. Apakah kita harus, bikin selamatannya Untuk menghormati. Bukan juga. Orang yang sudah mati tidak perlu kehormatan dari manusia, sebab yang sudah mati itu urusannya Allah, kita yang hidup ini adalah mempertangung jawabkan untuk menghormati Tuhan yang memberi kehidupan, sebab hanya Tuhan yang layak mendapatkan penghormatan. Bukankah. Kita menjadi sombong ketika kita bisa menghormati dengan nyembelih sapi, kambing, untuk tetangga kita, siapa yang di hormati, almarhum. Tentu bukan. Orang pasti berkata. Yang punya acara. Untuk itu. Hormatilah kasih dan wejangan wejangannya, keteladanan keteladanannya, dan imannya.
Doa
Bapa, aku berterima kasih kepada-Mu atas orang tuaku. Atas ilmu, kebijaksanaan, dan perhatian yang telah mereka berikan kepadaku. Bantu aku untuk mengingat pelajaran yang telah mereka ajarkan kepadaku dan bantu aku untuk menghormati mereka dalam semua hal yang aku lakukan. Amin
Lakukan Firman
Pengharapan di balik pergumulan
Mazmur 73:1 28
Sampai aku masuk ke dalam tempat kudus Allah dan memperhatikan kesudahan mereka.
Mazmur 73:17
Bagaimana perasaan Anda ketika menyaksikan orang orang yang tidak mengenal Tuhan dan suka menghujat Dia, tetapi justru hidup mereka makmur dan berhasil? Sebaliknya orang orang yang percaya Tuhan dan taat kepada firman Nya, tampaknya hidup mereka biasa biasa saja bahkan terkadang hidup di dalam kekurangan.
Mazmur 73 ini memperlihatkan ungkapan kegalauan hati pemazmur karena apa yang ia percayai tentang Allah, berbeda dengan kenyataan yang dialaminya. Pemazmur tahu Allah itu baik dan memberkati umat Nya yang hidup benar, tetapi menghukum mereka yang tidak percaya. Namun realitanya, ia melihat musuh musuhnya justru hidup makmur, lancar, dan tidak kena tulah (ay. 3 12). Sedangkan orang yang melayani Allah tampaknya lebih menderita (ay. 13 14). Pemazmur cemburu dan tawar hati ketika dia membandingkan penderitaannya dengan kebahagiaan orang orang fasik (ay. 1, 13).
Di tengah tengah pergumulannya tersebut pemazmur berseru kepada Tuhan. Akhirnya ia mendapat jawaban yang menguatkan dirinya. Pertama, orang orang fasik bisa saja berhasil dan makmur di dunia karena itu adalah anugerah umum dari Allah. Akan tetapi kemakmuran yang mereka nikmati hanya sementara sebab mereka akan dibinasakan dalam sekejap mata (ay. 18 20). Kedua, menyadari bahwa berkat sesungguhnya bagi umat Allah adalah tidak hanya berupa materi tetapi juga rohani. Mereka mengenal Tuhan dan menikmati damai dan sukacita bersama Dia di bumi dan di sorga (ay. 23 28). Ini adalah orientasi hidup yang berfokus kepada kekekalan di sorga.
Mari kita belajar tidak membandingkan hidup kita dengan orang lain supaya tidak timbul kemarahan dan iri hati atas keberhasilan mereka. Percayalah bahwa setiap orang mendapatkan berkatnya masing masing. Lihat dan renungkan semua berkat Tuhan yang sudah Anda terima dan bersyukurlah kepada Nya senantiasa. Sebab kemakmuran orang fasik hanya sementara, tetapi orang benar akan memperoleh upah yang kekal. Kita perlu belajar percaya dan menyerahkan pergumulan kita kepada Tuhan serta mendoakan mereka yang belum percaya. Hiduplah dalam kekudusan dan kebenaran.
Refleksi diri:
Apakah Anda pernah memiliki perasaan yang sama dengan pemazmur yang marah dan iri hati dengan keberhasilan orang lain?
Apa yang Anda lakukan untuk mengatasi kemarahan dan iri hati tersebut?
Tetap 3 M. Karena covid belum selesai. Dan selalu andalkan Tuhan
Jangan Lengah. Kiamat akan Datang
1 Tesalonika 5:1 11
Karena kamu sendiri tahu benar benar, bahwa hari Tuhan datang seperti pencuri pada malam.
1 Tesalonika 5:2
Sering jemaat bertanya tanya , kapan sih kiamat datang? Ada banyak yang memberi menjawab kiamat datangnya bisa kapan saja, bisa malam, bisa siang. Ia langsung menyahut, Aah, masa? Aah, yang bener, saja?
Pertanyaan dan jawaban di atas, pada mass ini hanya sebagai candaan atau intermezo, ada yang dengan gurau, ada yang serius, ada yang benar benar, merenungkan dan akhirnya semakin setia ikut Tuhan.
Dalam bacaan Alkitab, ini dikisahkan, benar bukan hoax maja jangan kebanyakan baca berita berita tak berguna. Alkitab berkata bahwa hari Tuhan datang seperti pencuri pada malam hari. Maksudnya tidak ada yang bisa menduga kapan hari kiamat akan datang. Hanya Tuhan yang tahu. Kita hanya bisa tahu dari tanda tandanya saja bahwa hari Tuhan semakin dekat.
Karena datangnya bisa kapan saja, kita sebagai anak anak Tuhan tidak bisa leyeh leyeh, santai santai, baringan saja atau tiduran terus. Jika kita tidak waspada, tidak siaga, kita jadi lengah. Jadi Bu, kita tidak boleh santai? Tidak boleh baringan dan tidur? Bukan, bukan itu maksudnya. Maksud Alkitab mengingatkan bahwa kiamat pasti datang pada saat Tuhan Yesus datang kedua kalinya di dunia. Karena datangnya tidak bisa diduga, janganlah lengah (ay. 5 6). Kita harus perhatikan hal hal apa saja yang bisa membuat kita tidak awas. Mungkin harta, jabatan, prestasi, bisnis kita, keluarga kita, dan sebagainya. Hati hati jangan karena semua itu kita jadi kurang perhatian dan lupa untuk waspada.
Kita sebagai anak anak Tuhan yang telah diselamatkan harus tetap berjaga jaga dengan iman, kasih, dan pengharapan (ay. 8). Iman memampukan kita berjaga jaga jangan sampai kerohanian kita tertidur. Kasih menjaga hati kita untuk memiliki semangat berkobar kobar untuk mengasihi Tuhan dan sesama. Pengharapan memampukan kita berjalan menghadapi apa yang ada di depan.
Silakan bekerja, silakan berkeluarga, silakan pelayanan, buatlah rencana ini dan itu, asal jangan lengah! Tetap libatkan Tuhan Yesus dan siaga sewaktu waktu Dia datang, saya siap tinggalkan semua di dunia.
Hari kiamat itu nyata. Kedatangan Tuhan Yesus kedua kali itu ada. Kapan? Bisa kapan saja! Karena itu tetap siaga. Are you ready?
Refleksi diri:
Apakah Anda sudah siap menyambut kedatangan Tuhan Yesus yang kedua kalinya?
Apa yang bisa Anda lakukan untuk tetap berjaga jaga dan waspada dengan kedatangan Nya di dunia?
Tetap 3 M. Karena covid belum selesai. Dan selalu andalkan Tuhan