Gereja Kristen Kalam Kudus Tepas Kesamben Blitar

Janji Yang Dapat di andalkan.

Gimana kabarnya Bpk ibu sdr yang terkasih dalam Tuhan. Saya harap tetap sehat, dan doa saya selalu dalam penyertaan dan perlindungan Allah. 

Mazmur 12

Janji TUHAN adalah janji yang murni, bagaikan perak yang teruji, tujuh kali dimurnikan dalam dapur peleburan di tanah. Engkau, TUHAN, yang akan menepatinya, Engkau akan menjaga kami senantiasa terhadap angkatan ini.
Mazmur 12:7 8

Mana menurut Anda yang lebih banyak? Orang jahat atau orang baik? Kriterianya apa dulu dalam menggolongkan orang jahat atau baik? Sejahat jahatnya seseorang, pasti ada baiknya, meskipun sedikit. Sebaliknya, sebaik baiknya seseorang, mesti ada jahatnya juga.

Pemazmur bukan sedang menghitung jumlah orang jahat dan baik ketika mengatakan orang saleh telah habis (ay. 2a) tetapi ia menyampaikan pengamatannya: orang baik atau saleh tertindas dan terus melenyap (ay. 2b). Sebaliknya, orang fasik semakin bertambah banyak dan merajalela (ay. 9). Anda mungkin ikut mengatakan, Dunia ini semakin jahat. Tentu saja ada orang yang berpendapat kebalikannya: dunia semakin baik. Lihat saja, dulu kita tidak punya hape atau internet. Sekarang, semua jadi serba mudah, jadi lebih baik.

Tergantung kita melihatnya dari sisi mana. Dari sisi moral, saya setuju dunia semakin jahat. Apa yang dulu dianggap salah, sekarang dianggap benar. Jika Anda ingin hidup benar, maka Anda adalah minoritas. Pasti Anda merasa tertekan. Mau hidup benar kok susah. Itulah kehidupan di dunia. Jauh dari sempurna.

Akan tetapi, jangan khawatir! Anda tidak ditinggalkan dengan hati susah. Perhatikan ayat 7 8 yang menjadi ayat mas kita. Janji Tuhan atau firman Tuhan itu murni, artinya sempurna, dapat dipercaya, dan memberi kepastian. Ketika tulisan ini dibuat, harga emas terus melambung tinggi. Emas dianggap sebagai logam mulia dan bernilai tinggi. Emas murni dapat dipercaya nilainya. Ketika nilai saham atau mata uang anjlok, harga emas malah naik. Firman Tuhan jauh lebih bernilai daripada emas murni. Ia memberi kekuatan karena Allah yang memberikan firman Nya adalah Allah yang kuat dan berkuasa. Allah dan firman Nya dapat diandalkan untuk menjalani kehidupan. Firman Tuhan juga selalu menjaga kita dari dunia yang jahat. Dengan berpegang pada firman Nya, kita akan akan dimampukan berjalan di jalan yang lurus sekalipun jalan dunia ini berkelak kelok. Peganglah janji Tuhan, Anda tidak akan kecewa.

Refleksi diri:

Bagaimana pandangan Anda mengenai dunia saat ini? Apakah semakin jahat atau baik?

Apakah Anda sudah berpegang dan percaya janji janji Tuhan Yesus yang akan selalu menyertai dan menjaga Anda?

Jangan lupa tetap prokes, pakai masker, cuci tangan, jauhi kerumunan, dan terlebih jika belum vaksin segera vaksin. Supaya dapat menolong orang lain dan diri terhindar dari covid 19.
Share:

Dilahirkan Kembali

Gimana kabarnya Bpk ibu sdr yang terkasih dalam Tuhan. Saya harap tetap sehat, dan doa saya selalu dalam penyertaan dan perlindungan Allah. 

Yohanes 3:1 10

Jawab Yesus: Aku berkata kepadamu, sesungguhnya jika seorang tidak dilahirkan dari air dan Roh, ia tidak dapat masuk ke dalam Kerajaan Allah.
 Yohanes 3:5

Apakah Anda pernah bertekad untuk merubah sesuatu dalam hidup Anda tetapi gagal melakukannya? Berniat berhenti merokok, rajin belajar, bangun lebih pagi untuk bersaat teduh, dan sebagainya. Anda berusaha membuka lembaran baru dalam kehidupan, mencobanya berulang kali, tetapi tetap gagal.

Firman Tuhan menegaskan bahwa Anda tidak sanggup merubah hidup Anda sendiri, kecuali dengan kuasa Roh Kudus. Karena semua orang sudah berbuat dosa. Dosa telah membuat hati menjadi rusak dan memberontak kepada Allah. Oleh sebab itu, penyelesaian dosa tidak cukup dengan menyesal dan meninggalkan dosa, tetapi harus diperbarui secara total oleh Roh Kudus.

Teks bacaan kita hari ini mengisahkan Nikodemus, seorang keturunan Abraham dan orang Farisi, yang datang kepada Yesus. Nikodemus mengakui Yesus adalah seorang rabi yang telah diutus oleh Allah, sebagaimana terbukti melalui mukjizat mukjizat yang dilakukan Nya.

Yesus menegaskan kepadanya bahwa jika seorang tidak dilahirkan kembali ia tidak dapat melihat kerajaan Allah (ay. 3). Kata dilahirkan kembali (Yun. anothen), berarti lahir dari semula atau lahir dari atas. Fokus kata ini adalah pada tindakan Allah dalam memperanakkan manusia secara rohani. Keselamatan adalah anugerah dan tindakan Allah (Yoh. 1:12 13). Jadi, lahir kembali adalah sebuah pembaruan hati oleh karya Roh Kudus. Namun, Nikodemus seorang pengajar Israel, tidak mengerti soal lahir baru (ay. 10). Ia berpikir bahwa lahir kedua kalinya bukan secara roh, melainkan secara jasmani dari rahim ibunya.

Kita pun sering kali terjebak dalam pandangan sempit seperti Nikodemus. Kita berpikir perbuatan baik, melayani di gereja, memberi persembahan, menerima baptisan, dan berbagai aktivitas agamawi lainnya dapat menyelamatkan kita. Padahal tidak. Hanya melalui pembaruan Roh Kudus, kita dapat berkenan kepada Allah. Mari periksa diri Anda, apakah Anda sudah lahir baru atau belum? Jika belum, segeralah bertobat dan percaya kepada Tuhan Yesus. Jika sudah, bersyukurlah atas anugerah Kristus Yesus dan mintalah Roh Kudus untuk memperbarui hidup Anda, niscaya Anda akan berubah menjadi lebih baik dan semakin serupa Yesus.

Refleksi diri:

Apa pengertiaan Anda tentang dilahirkan kembali selama ini? Apakah Anda sudah lahir kembali secara roh?

Apa yang Anda akan lakukan untuk membuktikan bahwa Anda sudah lahir kembali?

Apa kebaikan yang bisa Anda terima pada saat penderitaan itu berakhir?

Jangan lupa tetap prokes, pakai masker, cuci tangan, jauhi kerumunan, dan terlebih jika belum vaksin segera vaksin. Supaya dapat menolong orang lain dan diri terhindar dari covid 19.
Share:

Kebaikan Allah di balik Penderitaan

Gimana kabarnya Bpk ibu sdr yang terkasih dalam Tuhan. Saya harap tetap sehat, dan doa saya selalu dalam penyertaan dan perlindungan Allah. 

Roma 8:26 30

Kita tahu sekarang, bahwa Allah turut bekerja dalam segala sesuatu untuk mendatangkan kebaikan bagi mereka yang mengasihi Dia, yaitu bagi mereka yang terpanggil sesuai dengan rencana Allah.
Roma 8:28

Penderitaan dan sukacita merupakan dua sisi koin yang tak terpisahkan dalam kehidupan manusia. Di tengah dunia penuh dosa, tak ada seorang pun manusia yang bisa menghindar dari penderitaan.

Roma 8:28 memberi kekuatan dan penghiburan bagi orang orang percaya yang mengalami penderitaan. Ayat ini ditujukan kepada mereka yang sungguh mengasihi Tuhan. Penderitaan yang dimaksud muncul bukan akibat dosa, melainkan karena Tuhan mengizinkannya terjadi untuk membentuk anak anak Nya seturut rencana Nya. Ini menjadi sukacita buat kita karena penderitaan yang dialami belum tentu berakhir buruk, melainkan dapat mendatangkan kebaikan.

Para pembaca pertama surat Roma, yakni jemaat Roma pada saat itu sedang menghadapi penderitaan akibat penganiayaan karena iman mereka kepada Kristus. Orang orang Kristen di Roma menghadapi kemungkinan kehilangan pekerjaan, harta, keluarga, bahkan nyawa. Situasinya sangat buruk tetapi Paulus meyakinkan bahwa ada Tuhan di balik semua penderitaan mereka. Tuhan berdaulat atas segala sesuatu dan Dia sedang memakai penderitaan untuk mendatangkan kebaikan.

Apa kebaikan yang dapat diperoleh orang percaya saat Tuhan mengizinkannya mengalami penderitaan? Pertama, melalui penderitaan, Tuhan dapat membuat seseorang semakin mengenal diri Nya. Kedua, penderitaan membuat seseorang sadar bahwa dunia ini bukan rumahnya. Ketiga, penderitaan bisa membantu seseorang menemukan tujuan hidupnya. Dan terakhir , penderitaan membentuk seseorang untuk bertumbuh menjadi serupa Kristus.

Ayub adalah salah satu tokoh di Alkitab yang merasakan kebaikan Allah di balik penderitaan yang dialaminya. Ayub diizinkan Allah untuk dicobai Iblis sehingga hidupnya melarat dan sengsara. Namun di balik penderitaan tersebut, Tuhan bekerja mendatangkan kebaikan baginya. Melalui penderitaan, Ayub dapat semakin mengenal Tuhan sampai mengatakan, Hanya dari kata orang saja aku mendengar tentang Engkau, tetapi sekarang mataku sendiri memandang Engkau. (Ayb. 42:5).

Saat Anda diperhadapkan dengan penderitaan, janganlah mempertanyakan, Jika Allah itu kasih, kenapa aku mengalami penderitaan? Ini reaksi orang dunia. Ambillah sikap tenang, hadapi semuanya dengan berserah kepada Nya. Biarkan Tuhan Yesus bekerja memimpin Anda melalui penderitaan dan temukan kebaikan kebaikan Kristus di dalamnya.

Refleksi diri:

Bagaimana sikap Anda selama ini saat menghadapi penderitaan yang Tuhan izinkan terjadi?

Apa kebaikan yang bisa Anda terima pada saat penderitaan itu berakhir?

Jangan lupa tetap prokes, pakai masker, cuci tangan, jauhi kerumunan, dan terlebih jika belum vaksin segera vaksin. Supaya dapat menolong orang lain dan diri terhindar dari covid 19.
Share:

Kesalahan Terbesar

Halllo gimana kabar Bpk ibu jenaat di hari ini masih ada semangat dan sukacita bersama selamat bekerja dan beraktifitas sambil nikmati firman-nya hari ini

Yohanes 3:1-4
Kesalahan terbesar apa yang pernah Anda perbuat? Banyak orang tidak menyadari kesalahan terbesar mereka sampai mereka mati, dan harapan mereka untuk tinggal di surga digantikan dengan realita mengerikan ketika mereka ditolak masuk karena menolak Yesus.
Nikodemus adalah orang yang sudah membangun hidupnya dengan memahami dan melakukan hal-hal yang benar. Sebagai anggota Sanhedrin—salah satu jabatan tertinggi bagi orang Farisi—ia kelihatan sangat benar dari perspektif manusia. Ia pasti akan masuk surga. Namun betapa terkejutnya ia ketika Yesus berkata bahwa satu-satunya cara untuk masuk ke dalam kerajaan Tuhan adalah dengan dilahirkan kembali. Nikodemus tidak melakukan apa-apa untuk dilahirkan secara jasmani, dan sekarang ia juga diberitahu bahwa tidak ada yang dapat ia lakukan untuk dilahirkan kembali. Dan betapa pun banyaknya perbuatan baik yang sudah ia lakukan, semuanya tak pernah dapat membuatnya masuk ke dalam kerajaan Tuhan.

Kepercayaan yang salah bahwa kita dapat mengupayakan sendiri jalan kita untuk ke surga masih ada sampai sekarang. Gereja-gereja juga dipenuhi dengan orang-orang yang menganggap mereka diselamatkan karena berpartisipasi dalam kegiatan-kegiatan keagamaan dan menjalani kehidupan yang bermoral. Tetapi jika kita memercayai kebohongan ini, kita akan sangat kecewa pada saat kita mati. Satu-satunya cara untuk diselamatkan dari kematian kekal adalah dengan dilahirkan kembali melalui percaya pada Yesus.

Jemaat yang terkasih. perjumpaan dengan Yesus mengandaikan ada relasi yang terjalin. Karena itu, rawatlah relasi kita dengan Yesus. Kita dapat mengenali-Nya ketika berjumpa dengan-Nya dalam segala peristiwa, baik suka maupun duka.

1. Mengapa Tomas ragu-ragu ketika murid-murid lain mengatakan bahwa mereka telah melihat Tuhan?
2. Bagaimana agar kita dimampukan mengenali Yesus dalam segala peristiwa?

Pokok Doa: Memohon hati yang terus merawat relasi dengan Yesus.


Janganlah kendor tetap prokes pakai masker, cuci tangan, tidak bersalaman jauhi kerumunan dan demi menyelamatkan orang lain.
Share:

BERGUMUL DALAM IMAN

Halllo gimana kabar Bpk ibu jenaat di hari ini masih ada semangat dan sukacita bersama selamat bekerja dan beraktifitas sambil nikmati firman-nya hari ini

Yohanes 20:19-31
Tomas menjawab Dia: “ Ya Tuhanku dan Allahku!” (Yoh. 20:28)
Dalam ilmu pengetahuan, khususnya filsafat, sikap ragu-ragu perlu dimiliki oleh orang-orang yang ingin sungguh-sungguh mencari kebenaran. Sikap ragu-ragu atau skeptis adalah salah satu metode untuk mendapatkan pengetahuan, dengan terus-menerus melakukan pengujian dan pembuktian.

Injil Yohanes 20:19-28 merupakan bagian dari kisah Yesus yang bangkit, yang menunjukkan diri kepada Maria Magdalena dan murid-murid lainnya (Yoh. 20:1-29). Dari perjumpaan Yesus dengan murid-murid-Nya kita mendapati perjumpaan yang terjadi secara personal. Ketika Yesus datang menjumpai murid-murid-Nya dan menunjukkan tangan dan lambung-Nya, Tomas tidak ada bersama dengan mereka (Yoh. 20:20, 24). Karena itu, rasanya, kita dapat memahami mengapa Tomas diliputi keraguan ketika murid-murid lain mengatakan bahwa mereka telah melihat Tuhan (Yoh. 20:25). Tomas kemudian hendak membuktikan secara pribadi bahwa memang Yesus sungguh-sungguh telah bangkit (Yoh. 20:25). Apakah Tomas sekadar hendak mendapatkan pembuktian agar egonya terpenuhi? Jelas tidak! Tomas hendak berjumpa dengan Yesus yang adalah Firman yang menjadi daging (Yoh. 1:14). Yesus membiarkan Tomas menaruh jarinya pada tangan Yesus dan mencucukkan jarinya ke dalam lambung Yesus. Tomas segera mengenali Yesus dan mengatakan, “Ya Tuhanku dan Allahku!”

Jemaat yang terkasih. perjumpaan dengan Yesus mengandaikan ada relasi yang terjalin. Karena itu, rawatlah relasi kita dengan Yesus. Kita dapat mengenali-Nya ketika berjumpa dengan-Nya dalam segala peristiwa, baik suka maupun duka.

1. Mengapa Tomas ragu-ragu ketika murid-murid lain mengatakan bahwa mereka telah melihat Tuhan?
2. Bagaimana agar kita dimampukan mengenali Yesus dalam segala peristiwa?

Pokok Doa: Memohon hati yang terus merawat relasi dengan Yesus.

Janganlah kendor tetap prokes pakai masker, cuci tangan, tidak bersalaman jauhi kerumunan dan demi menyelamatkan orang lain.
Share:

Dipuaskan Dari Lapar dan Haus

Halllo gimana kabar Bpk ibu jenaat di hari ini masih ada semangat dan sukacita bersama selamat bekerja dan beraktifitas sambil nikmati firman-nya hari ini

Yohanes 6:25 58

Kata Yesus kepada mereka: Akulah roti hidup; barangsiapa datang kepada Ku, ia tidak akan lapar lagi, dan barangsiapa percaya kepada Ku, ia tidak akan haus lagi.
Yohanes 6:35

Seseorang bisa bermimpi mendapatkan hal hal tertentu sambil berkata, Kalau saya sudah mencapai atau mendapatkan hal itu, hidup saya pasti bahagia! Namun ternyata, setelah mendapatkannya, umur kebahagiaan hanya sebentar. Ia lalu mulai memimpikan hal hal lainnya lagi. Banyak orang merasa kalau punya uang banyak hidupnya akan puas.

Yang lain berpikir kalau dirinya dikenal banyak orang sebagai nilai kepuasannya. Ada juga yang merasa dirinya hanya perlu dicintai, itu cukup membuatnya puas. Atau yang merasa kekuasaan akan menjawab kebutuhan kepuasan dirinya. Namun tidak ada satu hal pun di dunia ini yang bisa memuaskan hidup kita. Semua hal dan siapa pun di dalam dunia tidak ada yang sempurna. Pengejaran kita akan kepuasan hidup hanya akan bergerak dari kekosongan menuju kekosongan. Jiwa kita akan haus dan lapar terus.

Tuhan Yesus adalah jawaban untuk mengisi kekosongan hidup manusia. Yesus berkata, Akulah roti hidup, karena Dialah satu satunya sumber kehidupan sejati. Hidup manusia yang tadinya ada di dalam kematian rohani, dihidupkan kembali karena Yesus lah satu satunya yang mampu menebus dan menyelamatkan manusia. Dialah pemberi hidup.

Penerimaan sejati seorang manusia hanya ditemukan melalui Yesus, bukan berdasarkan kekayaan, kepintaran, kesuksesan, atau nama besar seseorang. Yesus berkata, Akulah roti hidup atau dengan kata lain Akulah satu satunya roti hidup. Dialah sang pemilik dan pemberi kehidupan. Ada bagian dalam hidup kita yang tidak pernah dapat diisi oleh siapapun, kecuali oleh Tuhan Yesus saja.

Saat seseorang menjadi percaya kepada Tuhan Yesus, ia akan merasa kenyang dan tidak haus, artinya ia mengerti arti hidup yang sesungguhnya di dalam Yesus. Orang yang percaya kepada Yesus akan hidup sebaik baiknya, bekerja segiat giatnya. Bukan demi mengisi kekosongan hatinya, tetapi karena hatinya penuh oleh Tuhan. Dia akan hidup dengan cara berbeda. Cara pandangnya akan kehidupan pun akan berubah. Apa yang dilakukan di dalam pekerjaan, kehidupan, keluarga bukan untuk mendapatkan kepuasan, karena kepuasan sejati sudah ia dapatkan melalui Kristus Yesus. Puji Tuhan!

Refleksi diri:

Apa yang selama ini menjadi sumber kepuasan/kebahagiaan Anda dalam hidup? Sudahkah Anda mendapatkannya melalui Tuhan Yesus?

Mengapa seseorang yang tidak memiliki Yesus hidupnya akan selalu merasa kosong?

Janganlah kendor tetap prokes pakai masker, cuci tangan, tidak bersalaman jauhi kerumunan dan demi menyelamatkan orang lain.
Share:

MERAYAKAN RITUS DENGAN SUKACITA

Halllo gimana kabar Bpk ibu jenaat di hari ini masih ada semangat dan sukacita bersama selamat bekerja dan beraktifitas sambil nikmati firman-nya hari ini

Kel 12:1-4, (5-10), 11-14

“Hari ini akan menjadi hari peringatan bagimu. Kamu harus merayakannya sebagai hari raya bagi TUHAN turun-temurun.” (Kel. 12:14)

Mengapa ada ritus dalam agama-agama? Ada upacara-upacara yang dilakukan atas peristiwa-peristiwa di masa lampau, seperti upacara pada hari-hari besar nasional. Apakah ada kaitan peristiwa masa lampau dengan masa kini? Peristiwa-peristiwa yang terjadi di masa lampau bukan sekadar peristiwa masa lalu, melainkan peristiwa yang bermakna.

Keluaran 12:1-4 menceritakan tentang perayaan Paskah orang Yahudi yang dirayakan dengan makan bersama, yaitu daging domba, roti tidak beragi, dan sayur pahit. Semua unsur makanan tersebut diolah sesuai ketetapan (Kel. 12:4-11). Apa makna dari ritus tersebut sehingga harus dirayakan turun-temurun? (Kel. 12:14). Pada ayat 12-13 dituliskan tentang kematian yang dialami semua anak sulung dari anak manusia sampai anak binatang. Dari kisah tersebut mungkin kita bertanya mengapa peristiwa itu begitu mengerikan? Kita perlu menempatkan konteksnya secara utuh. Firaun digambarkan sebagai sosok yang kejam, yang tidak membiarkan umat Israel pergi sehingga menambah sengsara dan penindasan pada umat Israel. Tulah yang dialami bangsa Mesir sebagai konsekuensi dari kekerasan hati Firaun. Allah tidak tinggal diam. Ia membebaskan umat-Nya. Pembebasan yang Allah lakukan hendak diingat oleh umat turun-temurun ketika merayakan Paskah.

Jemaat yang terkasih, melalui ritus dan upacara, kita hendak mengingat peristiwa luhur dan menghadirkan maknanya di masa kini dan masa depan. Rayakanlah ritus dan upacara dengan menelusuri peristiwa luhur yang membawa makna. Dengan menemukan makna dari ritus, kita merayakan ritus dengan sukacita.

1. Peristiwa apakah yang sesungguhnya hendak diingat oleh umat melalui perayaan Paskah?
2. Mengapa generasi muda perlu mewarisi ingatan atas peristiwa masa lalu?

Pokok Doa: Kaum muda yang menghayati ritus dan tradisi.

Janganlah kendor tetap prokes pakai masker, cuci tangan, tidak bersalaman jauhi kerumunan dan demi menyelamatkan orang lain.
Share:

Tanda murid kristus

Halllo gimana kabar Bpk ibu jenaat di hari ini masih ada semangat dan sukacita bersama selamat bekerja dan beraktifitas sambil nikmati firman-nya hari ini

Yohanes 13:34 35

Dengan demikian semua orang akan tahu, bahwa kamu adalah murid Ku , yaitu jikalau kamu saling mengasihi.
Yohanes 13:35

Bagaimana cara supaya orang tahu kita ini murid Kristus? Pakai kalung salib? Putar lagu rohani? Pasang pohon Natal? Atau sedikit sedikit bilang, Haleluya, puji Tuhan? Bukan itu, cara terbaik menyaksikan bahwa kita murid Kristus adalah dengan saling mengasihi, baik mengasihi saudara seiman atau pun mereka yang belum percaya Yesus. Saling mengasihi bergaung keras dan berbicara lebih jelas daripada perkataan kita.

Kita bisa saja pandai berbicara, memainkan perasaan orang, serta memotivasi orang. Namun, semua itu akan gugur seketika ketika kita tidak memiliki kasih. Dan orang lain akan berkata kepada kita, Ahhh dia sih, tong kosong nyaring bunyinya! atau Dia memang golongan NATO, No Action Talk Only.

Mari wujudkan, saksikan, praktikkan kasih dan saling mengasihi. Mulai dari lingkungan terkecil, yaitu keluarga. Mulailah dengan menurunkan intonasi suara dan menggunakan kata kata yang membangun. Berikan semangat karena semangat itu memberikan kekuatan. Atau cobalah hal hal sederhana di keseharian, seperti memesankan makanan kesukaan pasangan serta anak anak. Atau menemani pasangan pergi berbelanja. Atau mendengarkan anak anak, apakah cerita keseharian mereka atau keluhan dan kesenangan mereka. Ada banyak cara saling mengasihi yang bisa Anda lakukan.

Salah satu hal yang sering kita lupa berikan kepada orang terdekat, yaitu pujian. Pujilah pasangan Anda. Jangan muluk muluk, ucapkanlah terimakasih, dan berikan senyuman. Coba ingat apakah tadi pagi Anda protes masakan or makanan yang pasangan belikan? Dan secara spontan mengucapkan kata kata tajam? Segera minta maaf, ya! Ingat! Tuhan Yesus mau kita saling mengasihi, bukan saling menghakimi. Dan Camkan! Tujuan kita menikah itu untuk membangun rumah tangga, bukan membangun rumah makan, hehehe 

Dasar kasih orang Kristen adalah salib Yesus. Yesus rela mati di kayu salib demi menebus dosa manusia karena kasihnya kepada kita. Sama seperti kasih Yesus kepada kita, hendaklah kita juga menunjukkan kasih Kristus kepada sesama. Saat kita mengasihi orang orang lain dengan refleksi kasih Kristus maka mereka akan tahu bahwa kita adalah murid Kristus.

Refleksi diri:

Apakah tanda murid Kristus sudah nampak di dalam keseharian Anda ?

Bagaimana Anda akan menunjukkan kasih Kristus kepada sesama? Apa yang ingin Anda lakukan dalam mengasihi sesama?

Janganlah kendor tetap prokes pakai masker, cuci tangan, tidak bersalaman jauhi kerumunan dan demi menyelamatkan orang lain.
Share:

Disalibkan Bersama Kristus

Halllo gimana kabar Bpk ibu jenaat di hari ini masih ada semangat dan sukacita bersama selamat bekerja dan beraktifitas sambil nikmati firman-nya hari ini

Galatia 2:15 21

Aku telah disalibkan dengan Kristus, dan bukan lagi aku yang hidup, tetapi Kristus yang hidup di dalam aku 
Galatia 2:20 (terj. NET)

Ketika Kristus mati di kayu salib, pekerjaan keselamatan telah usai dan Kristus menyediakan akses bagi semua orang percaya untuk masuk ke hadirat Allah yang kudus.

Selanjutnya hidup kita akan dipenuhi damai sejahtera, sukacita, panjang sabar, dll. Jika tidak ada, mungkin saja kita keluar dari persekutuan atau belum masuk ke dalam relasi yang hidup dengan Tuhan karena belum sungguh percaya kepada Nya. Kita harus menghabiskan waktu di hadirat Nya setiap hari. Sangat mudah untuk mengarahkan pikiran kita pada seribu hal yang baik tetapi tidak kepada Kristus.

Ketika Kristus meminta kita untuk datang dan mengikuti, Dia meminta kita untuk datang dan mati, kata Bonhoeffer. Maksudnya, jika seseorang sungguh percaya kepada Tuhan Yesus dan mau sungguh mengikuti Nya maka perlahan namun pasti, dengan perjuangan yang rajin dan konsisten, akan menaklukkan diri sendiri dengan segala keangkuhan dan karakter dosa, berganti menjadi orang yang menampilkan buah buah roh dalam hidupnya. Yang Kristus minta dari kita adalah sangkal diri, pikul salib, dan ikut Dia. Ini syarat sebagai orang Kristen yang sungguh sungguh.

Coba lihat para pemimpin gereja, apakah mereka cukup rendah hati, cukup sabar, cukup adil? Apakah mereka sungguh hidup bersama Kristus dan bergaul erat dengan firman Tuhan? Apakah mereka menjadi teladan bagi orang percaya? Ataukah memimpin gereja seperti memimpin perusahaan? Apakah mereka mengurus pelayanan misi tetapi dalam setahun belum pernah memberitakan Injil dengan tekun dan rajin? Jika mereka dihormati karena kekayaan dan menggunakannya untuk membuat orang lain hormat, serta melayani misi tanpa sendirinya terlibat dalam misi penginjilan secara langsung, ini membuktikan bahwa mereka sedang membangun kesombongan dan belum menjadi orang Kristen yang sungguh bertobat.

Ketika kita disalibkan dengan Kristus, kita membiarkan Dia menanggalkan segala sesuatu yang menghalangi kita untuk memiliki persekutuan yang intim dengan Nya dan menjadi alat kesaksian demi nama Nya. Mari saudaraku, apa pun yang menghalangi kita untuk mengikuti kepenuhan hidup Nya perlu dipakukan di kayu salib setiap hari. Jika Anda belum pernah melakukannya, Anda harus melakukannya sekarang juga.

Refleksi diri:

Apakah Anda sudah memercayai anugerah keselamatan Nya di kayu salib dan memaku segala kesombongan pribadi Anda di kayu salib Nya?

Bagaimana Anda akan membangun relasi yang hidup dengan Yesus setiap harinya?

Janganlah kendor tetap prokes pakai masker, cuci tangan, tidak bersalaman jauhi kerumunan dan demi menyelamatkan orang lain.
Share:

Categories

Support

Need our help to upload or customize this blogger template? Contact me with details about the theme customization you need.